Seperti apa bentuk rumah impian anda? Apakah rumah besar dengan desain yang rumit dan megah? Atau rumah dengan konsep minimalis dengan desain yang terkesan sederhana? Berikut informasi yang bisa menjadi referensi untuk desain rumah impian anda.
Mengapa diperlukan perancangan untuk desain rumah? Karena membangun rumah bukan hanya mementingkan prinsip utilitas atau kegunaan. Namun perlu memperhatikan prinsip estetika atau keindahan, yaitu berkaitan dengan konsep atau desain rumah tersebut.
Kini terdapat berbagai jenis desain rumah yang ditawarkan oleh para pengembang wilayah hunian, seperti di kawasan hunian Cherryville yang berada di Grand Wisata Bekasi. Anda juga bisa memilih ukuran rumah, mulai dari rumah besar hingga kecil bisa anda temukan disana.
Referensi Desain Interior Rumah Terlengkap!
Berikut adalah beberapa contoh atau referensi desain interior rumah, yang bisa anda jadikan panduan untuk menemukan model rumah impian anda. Yuk, simak informasi lengkapnya disini!
1. Gaya Rumah Kontemporer
Gaya kontemporer merupakan desain rumah yang terbentuk dari perpaduan antara konsep masa kini dan masa depan. Bisa dikatakan, rumah besar dengan gaya kontemporer akan menghadirkan suasana yang hangat, namun dingin sekaligus.
Desain kontemporer juga akan menghadirkan tampilan rumah yang bersih, rapi, simple, dan calm. Biasanya menggunakan warna – warna netral seperti hitam, putih, dan abu-abu atau silver. Serta tidak memerlukan banyak hiasan atau properti.
2. Gaya Rumah Minimalis
Gaya rumah minimalis kini tengah populer di kalangan masyarakat. Pada dasarnya, konsep minimalis mengedepankan estetika dan kesederhanaan. Biasanya menggunakan furniture yang multifungsi sehingga tidak memerlukan banyak barang.
Gaya rumah minimalis cocok untuk anda yang menyukai desain rumah yang sederhana, simple, dan aesthetic. Rumah model ini dirancang dengan memanfaatkan ruang yang ada secara maksimal, sehingga tidak ada banyak ruang kosong.
3. Gaya Rumah Bohemian Atau Boho Chic
Pada dasarnya, rumah besar dengan gaya bohemian atau boho-chic ini mengusung konsep individualitas, atau ekspresi kebebasan dari seseorang dalam bentuk desain rumah yang modern dengan warna – warna calm yang senada, dan menampilkan kesan aesthetic.
Anda juga bisa menambahkan barang – barang atau furniture yang bernuansa alam, dengan pemilihan material yang lebih alami, dan warna yang senada dengan konsep rumah anda.
4. Gaya Rumah Industrial
Seperti namanya, gaya rumah ini mengusung model industrial dengan pemilihan material mentah untuk menciptakan kesan natural yang primitif. Namun dengan barang – barang atau hiasan yang unik, model rumah ini akan terlihat nyentrik sekaligus tetap primitif.
Poin utama dari model rumah industrial adalah pemilihan material yang bertekstur, misalkan batu – batuan dengan warna alami. Ciri khas lainnya terletak pada dindingnya yang tidak dihaluskan dan langit – langitnya yang tinggi.
5. Gaya Rumah Coastal
Untuk rumah besar gaya coastal ini, identik dengan suasana pantai di hari yang cerah. Biasanya didominasi oleh warna coklat seperti pasir pantai, dengan sentuhan barang – barang yang memiliki warna senada, seperti coklat, oren, biru, dan putih tulang.
Furniture yang digunakan juga bernuansa alam, seperti batu – batuan laut, kerang, benda dengan tekstur kayu, botol – botol kaca, dan benda – benda unik lainnya yang semakin memperkuat suasana nautical dari model rumah ini.
6. Gaya Rumah Rustic
Rumah model ini sangat cocok untuk anda yang menyukai konsep rumah yang bernuansa alam. Mulai dari material, warna, hingga barang – barangnya sangat identik dengan unsur alam. Misalkan penggunaan material kayu pada tembok dan kitchen set.
Untuk furniture tambahan, anda juga bisa mengolah benda – benda bekas untuk di daur ulang menjadi barang yang unik dan bisa anda tambahkan untuk dekorasi rumah. Suasana rumah model rustic akan terasa sejuk karena didominasi dengan bahan – bahan alami.
7. Gaya Rumah Vintage
Jika anda menyukai hal – hal yang bersifat klasik dan antik, rumah besar dengan konsep vintage bisa menjadi pilihan terbaik untuk anda. Penggunaan properti yang memiliki kesan tua dan antik, dipadukan dengan warna alami akan menghadirkan desain yang menarik.
Gaya vintage juga sering disebut gaya jadul. Penggunaan barang – barang tua yang terlihat rapuh namun masih masih kokoh, dan justru menampilkan kesan aesthetic. Misalkan cangkir kopi, guci, kursi, meja, dan barang lain yang memiliki desain unik dan antik.
8. Gaya Rumah Modern
Konsep rumah modern merujuk pada desain rumah yang terkesan lebih ‘kaku’, tegas, dan tajam. Penggunaan warna – warna netral seperti putih, silver atau abu – abu, dan hitam memberikan kesan yang lebih simple namun memiliki ketegasan.
Sedangkan material yang digunakan untuk rumah gaya modern biasanya berupa logam, baja, dan kaca. Penggunaan dekorasi dan properti yang simple dengan warna yang senada. Ditambah aksen garis – garis pada tiap elemennya menghadirkan kesan yang menarik.
9. Gaya Rumah Tradisional
Jika sebelumnya ada gaya modern dengan nuansa ketegasan, sebaliknya gaya tradisional mengusung konsep rumah besar dengan desain klasik. Dilengkapi dengan berbagai properti atau barang yang menciptakan kesan yang lebih ramai.
Sedangkan untuk warnanya, biasanya identik dengan warna – warna gelap namun mengkilap, misalkan warna kayu jati. Untuk perabotan, biasanya berupa benda dengan tekstur dan pola yang rumit, seperti beludru, brokat, anyaman, sutra, dan lain sebagainya
10. Gaya Rumah Hollywood Glamour
Sesuai dengan namanya, gaya rumah ini menampilkan kesan glamour atau mewah, dengan warna – warna cerah, dan berani, seperti warna merah, ungu, biru, emas, dan lainnya. Sedangkan untuk properti yang digunakan juga memiliki kesan yang mewah.
Beberapa contoh properti seperti kain beludru, jumbai – jumbai, detail tembok, meja, dan kursi dengan warna emas, pemajangan barang antik yang mengkilap, seperti guci, jam dinding dengan detail ukiran, bunga dengan warna mencolok, dan lain sebagainya.
11. Gaya Rumah Shabby Chic
Untuk rumah besar dengan model shabby chic akan menciptakan kesan yang aesthetic dari aksen vintage atau kuno pada beberapa propertinya. Model ini memiliki nuansa yang feminim, lembut, dan halus.
Untuk warna yang digunakan biasanya warna – warna calm seperti putih, krem, pastel, dan lainnya. Untuk mempertegas gaya usangnya, ditambahkan juga barang – barang antik seperti yang ada pada model rumah vintage.
12. Gaya Rumah Transisional
Model rumah transisional termasuk yang paling populer karena merupakan gabungan dari gaya tradisional dan modern dengan proporsi yang seimbang. Penggunaan materialnya juga gabungan, misalkan baja dan kaca, yang dipadukan dengan perabotan mewah.
Warna yang digunakan juga cenderung netral agar kesan dari kedua model lebih menonjol. Rumah dengan model ini akan menghadirkan nuansa yang santai namun tetap memiliki kehangatan.
Apakah anda tertarik untuk memiliki rumah besar yang didesain dengan salah satu dari 12 referensi konsep yang dijelaskan di atas? Tentunya dalam memilih konsep atau gaya rumah, anda harus tetap mempertimbangkan prinsip utilitas atau kebergunaan dari rumah tersebut.
Leave A Comment
You must be logged in to post a comment.